Gumalag: Ini Merupakan Respon Cepat Tanggap dari Gubernur.

 


IDNews.co, Manado Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey menujuk Kepala Dinas Lingkungan Hidup Daerah Provinsi Sulawesi Utara Ir. Marly Gumalag sebagai Koordinator Kerja Bhakti Bersama Forkopimda Provinsi Sulawesi Utara Dalam Rangka Penanganan Darurat Sampah di Kota Manado, Sabtu (06/02/2021).


Kadis DLH Sulut Ir. Marly Gumalag yang ditemui Swaramanadonews.com  dalam pelaksanaan kegiatan Kerja Bhakti Bersama Forkopimda ini mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan telah dilaksanakan sejak kemarin dan ini merupakan respon Gubernur yang cepat tanggap melihat begitu banyak tumpukan sampah yang ada di jalan-jalan protokol serta pemukiman warga yang resah melihat tumpukan sampah mereka.


“Dalam satu hari kita memprediksi Kota Manado itu bisa menghasilkan 350 ton sampah rumah tangga dan kalau tertahan 3 hari saja itu sudah sekitar 1000 ton lebih, kemarin kita menurunkan 58 armada dari SKPD Pemprov kemudian ada batuan pribadi dari Pak Gubernur, Pak Wagub serta bantuan dari dari Kabupaten Minahasa sebanyak 3 Unit,” urai Marly Gumalag.


Menurut Gumalag bahwa dengan begitu banyaknya sampah yang ada maka diharapkan kegiatan seperti ini agar rutin terus dilakukan Pemerintah Kota Manado agar dapat memberikan ketenangan pada masyarakatnya.


“Jadi Pemkot Manado jangan berhenti karena setiap hari ini akan memproduksi 350 ton sampah, kalau diangkat hari ini besok pasti ada 350 ton sampah lagi secara logika harusnya seperti itu, apalagi yang kita angkat hari ini adalah sampah-sampah bekas dari banjir kemarin yang luar biasa,” tutur Gumalag.


Marly Gumalag pada kesempatan ini memberikan apresiasi dengan langkah cepat yang dilakukan Gubernur Dondokambey yang begitu tanggap dan langsung merespon Berbagai keluhan Masyarakat Kota Manado.


“Jadi selain armada sampah yang kami kerahkan, kami juga membantu 3 unit ekskavator yang kita turunkan di Tempat Pembuangan Akhir Sumompo karena disana sudah penuh dan kita perlu alat berat untuk mendorong sampah-sampah itu kebelakang agar dapat dipergunakan lagi,” jelas Gumalag.


Gumalag juga menuturkan bahwa dia telah mengirimkan 1 unit ekskavator ke TPA Kulo Kabupaten Minahasa untuk menata pembungaan sampah dari Manado sementara menunggu penataan sampah yang ada di TPA Sumompo.


“Saya kira langkah baik ini mudah-mudahan dapat terus dilanjutkan Pemkot Manado, saya telah berkoordinasi dengan mereka dan masih ada 53 armada mereka yang siap beroperasi,” kata Gumalag.


“Yang paling penting adalah tolong jangan buang Sampah sembarangan, kita buang pun banyak Tempat Pembuangan Sampah dan sebaiknya kita pilah dari rumah, tidak semua sampah harus ke TPA,” harap Gumalag.


@Maxi Tene


Lebih baru Lebih lama