"Wagub Sulut Steven Kandouw ajak siswa berprestasi masuk sekolah kedinasan".
 |
| Saat kegiatan berlangsung di sekolah menengah negeri atas (sma) 8 manado, (foto istimewa) |
IDNEWS.CO, MANADO,- Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Sulawesi Utara, Steven Kandouw, memperlihatkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung sektor pendidikan dengan mengunjungi SMA Negeri 8 Manado pada Rabu (27/3/2024).
Dalam kunjungannya, ia didampingi oleh Staf Ahli Gubernur, Kartika Devi Tanos, serta beberapa pejabat Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.
Terlihat antusiasme yang meluap dari siswa-siswa dan guru-guru saat Wagub memberikan semangat dan motivasi kepada mereka.
Dalam interaksinya dengan para siswa, Wagub menekankan pentingnya belajar dengan tekun untuk dapat meraih kesempatan masuk sekolah kedinasan.
"Karena sekolah kedinasan memberikan keuntungan langsung berupa gaji," ungkap Kandouw, memberikan arahan yang memotivasi para siswa untuk meraih prestasi akademis yang tinggi.
Selanjutnya, Wagub juga memperhatikan peran Universitas Negeri dalam menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas.
Dengan penuh semangat, ia mengajak para siswa untuk mengalihkan fokus belajar mereka pada Universitas Negeri.
"Apakah kalian sanggup untuk berkomitmen belajar dengan lebih giat lagi?" tanya Wagub kepada para siswa, menunjukkan pentingnya memiliki tujuan pendidikan yang jelas.
"Tindakan ini semua dilakukan demi kalian semua. Kampanye Urban ini sungguh luar biasa," pujinya, menegaskan bahwa upaya-upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan merupakan investasi bagi masa depan generasi muda.
Wagub juga memberikan apresiasi terhadap inovasi yang dilakukan oleh SMA Negeri 8 Manado, dengan memberikan nilai yang tinggi untuk upaya mereka dalam menjaga lingkungan sekitar sekolah.
"SMA Negeri 8 saya nilai dengan 9,8. Ternyata, upaya ramah lingkungan mereka tidak hanya memberikan manfaat ekologis, tetapi juga dapat memberikan tambahan pendapatan," tandasnya, menyoroti pentingnya keberlanjutan dan kreativitas dalam mengelola sumber daya secara bertanggung jawab.
(Yudi barik)