"Gubernur Sulut Dukung Penuh PDAM Chess Open: Catur Bentuk Karakter dan Logika".
 |
| Saat kegiatan berlangsung, (foto istimewa) |
IDNEWS.CO, MANADO,- Ratusan pecatur dari berbagai daerah di Sulawesi Utara membanjiri ajang bergengsi PDAM Chess Open 2025 yang digelar oleh Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda) Wenang Wanua.
Kegiatan ini diselenggarakan di aula utama kantor PDAM Kota Manado dan menjadi magnet tersendiri bagi pecinta olahraga catur di wilayah tersebut.
Turnamen catur berskala regional ini diprakarsai oleh Pengurus Provinsi Persatuan Catur Seluruh Indonesia (PERCASI) Sulawesi Utara, dan mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat, termasuk dari komunitas catur amatir hingga kalangan master catur.
Salah satu daya tarik utama lomba ini adalah piala bergilir kategori umum master yang dipersembahkan langsung oleh Wakil Ketua Umum Pengurus Besar PERCASI, Mayjen TNI (Purn) Julius Selvanus, SE—yang juga menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Utara.
Pada acara pembukaan, Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Julius Selvanus, SE melalui Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Provinsi Sulawesi Utara, Weldy Rudi Polii, memberikan apresiasi mendalam atas pelaksanaan turnamen ini.
Dalam sambutannya, Polii menegaskan pentingnya olahraga catur dalam mengasah daya pikir dan membangun karakter disiplin serta sportivitas.
“Kegiatan ini adalah bentuk upaya memacu daya pikir agar tetap aktif dan sehat. Olahraga catur menuntut logika dan konsentrasi tinggi. Saya mengajak seluruh peserta untuk menjunjung tinggi sportivitas, karena olahraga bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga membentuk karakter dan mempererat tali silaturahmi,” ujar Polii dengan penuh semangat.
Lebih lanjut, Ia menyampaikan harapannya agar ajang semacam ini dapat menjadi sarana pencarian bibit atlet catur unggulan yang kelak bisa mengharumkan nama Sulawesi Utara di tingkat nasional hingga internasional.
Ketua PERCASI Sulawesi Utara, Apriano Ade Saerang, dalam pidato sambutannya mengungkapkan bahwa PDAM Chess Open 2025 bukan sekadar kompetisi biasa, melainkan merupakan bagian dari program tryout menuju Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Catur yang akan digelar di Provinsi Banten pada September 2025 mendatang.
“Turnamen ini merupakan tahapan awal dari serangkaian seleksi dan latihan kompetitif yang telah kami siapkan untuk para atlet Sulut. Kami ingin para pecatur muda daerah ini memiliki mental dan pengalaman tanding yang matang sebelum melangkah ke panggung nasional,” terang Saerang.
Direktur Utama PDAM Manado, Meiky Taliwuna, menegaskan komitmennya untuk menjadikan PDAM Chess Open sebagai agenda tahunan perusahaan.
Ia menyebutkan bahwa ajang ini bukan hanya tentang olahraga, tetapi juga sebagai bagian dari kontribusi sosial PDAM untuk pengembangan sumber daya manusia di sektor olahraga prestasi.
“Kami berkomitmen menggelar PDAM Chess Open setiap tahun. Turnamen ini bukan semata perebutan piala bergilir dari Wakil Ketua Umum PB PERCASI, tetapi juga bagian dari visi PDAM untuk berkontribusi mencetak generasi atlet berprestasi di Sulawesi Utara,” tegas Taliwuna.
Dirinya juga menyebut bahwa turnamen ini menjadi sarana yang efektif untuk mengidentifikasi talenta-talenta muda yang memiliki potensi besar di bidang catur, sehingga dapat dibina lebih lanjut secara profesional.
Pantauan di lokasi menunjukkan antusiasme luar biasa dari para pecinta catur. Sejak hari pertama pendaftaran dibuka, ratusan peserta dari berbagai kabupaten dan kota di Sulut memadati kantor PDAM Manado.
Bahkan, panitia sempat kewalahan menghadapi lonjakan peserta yang terus berdatangan hingga menit-menit terakhir sebelum pertandingan dimulai.
Panitia penyelenggara pun mengakui bahwa minat masyarakat terhadap olahraga catur menunjukkan tren positif, dan hal ini menjadi motivasi tersendiri bagi PERCASI Sulut maupun PDAM untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan turnamen ke depan.
Sejumlah pejabat penting dan tokoh olahraga turut hadir dalam seremoni pembukaan.
Di antaranya Staf Khusus Gubernur Sulut Bidang Pertambangan dan Energi yang juga menjabat Humas PERCASI Sulut, Daniel Dumang, Ketua PERCASI Sulut, Apriano Ade Saerang, Dirut PDAM Manado, Meiky Taliwuna, dan Asisten II Pemerintah Kota Manado, Atto Bulo.
Keberadaan para tokoh tersebut menunjukkan sinergi kuat antara pemerintah, BUMD, dan organisasi olahraga dalam mendukung kegiatan positif yang berdampak bagi pembinaan generasi muda Sulawesi Utara.
(Yudi barik)