"339 jamaah haji sulut siap diterbangkan ke embarkasi balik papan, PPIHD Tekankan Kesiapan Fisik dan Dokumen".
![]() |
Rombongan jamaah haji saat berada di gedung serbaguna wisma haji tuminting, (foto istimewa) |
IDNEWS.CO, MANADO,- Gelombang terakhir keberangkatan Ibadah Haji dari Provinsi Sulawesi Utara, memasuki tahapan penting dengan tibanya Rombongan Jamaah Haji Kelompok Terbang (Kloter) 14 di Wisma Haji Tuminting, Kota Manado, pada Rabu siang (24/5/2025).
Sebanyak 339 calon haji yang berasal dari berbagai kabupaten dan kota di wilayah Sulawesi Utara tersebut diterima secara resmi oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Daerah (PPIHD) bersama jajaran Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sulut.
Prosesi penyambutan yang berlangsung di aula utama Wisma Haji diwarnai dengan suasana khidmat dan tertib.
Seluruh jamaah diarahkan untuk mengikuti sesi pengarahan teknis sebelum melanjutkan tahapan berikutnya menuju Embarkasi Balikpapan.
Dalam kesempatan tersebut, pihak penyelenggara menyampaikan sejumlah imbauan penting terkait kesiapan fisik dan administratif setiap calon haji.
Para petugas panitia dalam arahannya menegaskan bahwa aspek kesehatan menjadi prioritas utama dalam pelaksanaan ibadah haji, mengingat seluruh rangkaian ibadah di Tanah Suci menuntut kondisi jasmani dan rohani yang optimal.
“Kami mengingatkan seluruh jamaah untuk menjaga kesehatan secara disiplin dan tidak memaksakan aktivitas fisik yang berlebihan. Proses perjalanan menuju Arab Saudi masih panjang dan akan memerlukan stamina yang prima. Oleh karena itu, istirahat yang cukup, pola makan teratur, serta kepatuhan terhadap anjuran medis menjadi hal yang sangat penting,” ujar pihak panitia dengan nada tegas namun persuasif.
Lebih lanjut, panitia juga menekankan pentingnya ketelitian dalam pengelolaan barang bawaan pribadi.
Setiap jamaah diimbau untuk memastikan kelengkapan seluruh dokumen resmi, termasuk paspor, visa, serta bukti vaksinasi, agar tidak terjadi kendala administratif saat pemeriksaan imigrasi dan keberangkatan di embarkasi.
“Keselamatan dan kelancaran ibadah sangat bergantung pada kesiapan administrasi. Mohon kepada seluruh jamaah untuk menyimpan dokumen perjalanan di tempat yang aman dan mudah dijangkau. Selain itu, kami juga mendorong agar semua peserta senantiasa berkoordinasi dengan petugas pembimbing haji, karena mereka telah dibekali pelatihan khusus untuk membantu setiap tahapan ibadah,” imbuhnya.
Dalam pantauan tim redaksi di lokasi, ratusan jamaah tampak mengikuti arahan dengan tertib.
Mereka dipersilakan menikmati konsumsi yang telah disiapkan oleh panitia sambil menunggu pembagian kamar yang nantinya digunakan untuk beristirahat sebelum diberangkatkan menuju embarkasi.
Sementara itu pihak panitia ibadah haji tiap kabupaten kota se-sulawesi Utara juga, secara resmi menyerahkan para jamaah haji ke petugas haji kemenag sulut, untuk menerima berbagai informasi secara konfrensif.
Suasana di lingkungan Wisma Haji Tuminting pun terlihat kondusif dan penuh kekeluargaan.
Beberapa calon haji, yang sebagian besar berasal dari latar belakang masyarakat agraris dan pesisir, menyampaikan rasa syukur dan haru karena akhirnya dapat menunaikan rukun Islam kelima setelah menunggu selama bertahun-tahun dalam daftar antrean nasional.
“Saya tidak menyangka tahun ini bisa berangkat. Persiapan sudah kami lakukan sejak lama, dan hari ini kami disambut dengan sangat baik oleh pihak penyelenggara. Semoga semua berjalan lancar hingga kembali ke tanah air nanti,” ujar salah satu jamaah asal Kota Manado saat diwawancarai.
Setelah menyelesaikan tahap transit di Wisma Haji Manado, seluruh jamaah Kloter 14 dijadwalkan melanjutkan perjalanan menuju Embarkasi Haji Balikpapan melalui jalur udara.
Di embarkasi tersebut, jamaah akan menjalani proses verifikasi dokumen terakhir, pemeriksaan kesehatan lanjutan, serta pembekalan manasik sebelum diberangkatkan ke Arab Saudi.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, melalui Kanwil Kemenag dan seluruh unsur terkait, menyatakan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh jamaah agar pelaksanaan ibadah haji tahun 2025 berjalan lancar, aman, dan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan oleh pemerintah pusat maupun Kerajaan Arab Saudi.
Sebagai bagian dari pelayanan terpadu satu pintu, Wisma Haji Tuminting juga telah dilengkapi dengan fasilitas penunjang seperti ruang kesehatan, posko informasi, layanan konsumsi, dan pengamanan dari pihak berwenang guna memastikan kenyamanan seluruh jamaah selama masa transit.
Dengan semangat kebersamaan dan pengabdian, seluruh elemen panitia berharap agar setiap jamaah dapat melaksanakan ibadah haji dengan khusyuk dan kembali ke Tanah Air dalam keadaan sehat serta membawa predikat haji mabrur yang dirindukan oleh seluruh umat Islam.
(Yudi barik)