"Lansia di Siau Barat Terima Bantuan Perdana Program “Sentuhan Polri Hingga Pelosok”.
 |
| Suasana saat penyerahan bantuan, (foto istimewa) |
IDNEWS.CO,HUKRIM, Polres Sitaro,- Kepolisian Resor Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) menggagas sebuah program inovatif bernuansa sosial yang diberi nama Sentuhan Polri Hingga Pelosok (SPHP).
Program ini lahir dari inisiatif Kapolres Kepulauan Sitaro, AKBP Iwan Permadi, sebagai jawaban atas tantangan sosial ekonomi yang masih dihadapi sebagian masyarakat, khususnya kalangan lanjut usia, warga kurang mampu, dan penyandang disabilitas.
SPHP merupakan sebuah kegiatan yang berfokus pada pemberian bantuan langsung berupa sembako, dukungan moral, serta kehadiran personel kepolisian di tengah masyarakat. Tujuannya bukan semata-mata memberi bantuan materi, tetapi juga menumbuhkan rasa kebersamaan antara aparat kepolisian dengan warga, terutama mereka yang berada di pelosok dan memiliki keterbatasan ekonomi.
Diimplementasikan pada Rabu siang, 17 September 2025, melalui aksi nyata di Kecamatan Siau Barat, Kabupaten Kepulauan Sitaro.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Wakapolres Sitaro, Kompol Noldy Harimu, bersama Kapolsek Siau Barat, AKP Ronny Mamengko, yang didampingi pejabat Polres serta sejumlah personel.
Dalam pelaksanaan perdananya, rombongan Polres menyambangi rumah keluarga Balau–Gansa di Kampung Kawahang Lindongan IV.
Dua warga yang menerima bantuan adalah Theodora Gansa (82), seorang lansia yang hidup sederhana, dan Aterice Balau (57).
Keduanya memperoleh paket sembako disertai doa serta motivasi dari jajaran kepolisian.
Kehadiran aparat di rumah mereka menjadi simbol bahwa Polri tidak hanya hadir untuk menegakkan hukum, melainkan juga memberikan kepedulian dan perhatian langsung.
Menurut Kabid Humas Polda Sulawesi Utara, Kombes Pol Alamsyah Parulian Hasibuan, SPHP merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap kondisi sosial masyarakat. Banyak warga di pelosok Kepulauan Sitaro yang masih menghadapi kesulitan ekonomi, terutama kelompok rentan seperti lansia dan penyandang disabilitas.
"Dengan program ini, Polri ingin memperlihatkan peran humanisnya sebagai sahabat dan penolong, bukan semata aparat penegak hukum", kata Kombes Pol Alamsyah Parulian Hasibuan.
Polres Kepulauan Sitaro menargetkan agar program ini dapat terus berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak desa serta keluarga yang membutuhkan.
Bantuan sembako hanyalah salah satu bentuk perhatian, namun yang lebih penting adalah terbangunnya jalinan kepercayaan dan rasa aman antara Polri dan masyarakat.
“Bantuan yang diberikan diharapkan mampu meringankan beban ekonomi warga, serta menghadirkan Polri sebagai mitra masyarakat,” ujar Kombes Pol Alamsyah.
Kehadiran jajaran kepolisian di rumah warga Balau–Gansa mendapat sambutan hangat. Senyum dan rasa haru terlihat dari wajah penerima bantuan, menandakan bahwa kepedulian yang ditunjukkan aparat benar-benar menyentuh hati masyarakat.
SPHP pun dipandang sebagai program yang relevan dan layak dilanjutkan, terlebih di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya stabil di wilayah kepulauan.
(Yudi barik)