Camat Imanuel Mandak," Mengenai merger sekolah terus terang saya tidak tau menahu apalagi pihak kelurahan pun demikian,".
IDNEWS.CO, MANADO- Sepertinya persoalan Merger atau Penggabungan Institusi Sekolah Dasar Impres Bunaken, dan Sekolah Dasar Negeri 1 bakal ramai jadi perbincangan hangat.
Betapa tidak, seluruh warga bahkan Orang Tua Murid sangat mengecam dengan adanya program merger. Mereka sangat resh dengan adanya kejadian ini sebab berakibat secara pisikis dan mental anak siswa bakal tergoncang.
Namun alasan apa pun pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Manado tak mau gubris dengan kondisi tersebut. Pihak dinas tetap ngotot untuk memuluskan niat merger, tanpa memikirkan ekses negatif kemudian hari.
Akan tetapi lebih aneh lagi ternyata program ini tidak ada kordinasi jelas antara dinas pendidikan dengan pihak pemerintah kecamatan bunaken kepulauan.
Pemerintah setempat baik camat maupun lurah bahkan belum mengetahui adanya sosialisasi tentang program merger. Camat Imanuel Mandak sendiri belum mengetahui secara resmi, bahkan secara surat menyurat pun tidak disampaikan oleh pihak dinas pendidikan dan kebudayaan.
" Mengenai merger sekolah terus terang saya tidak tau menahu apalagi pihak kelurahan pun demikian, sebab tidak ada surat dilayangkan ke pihak kecamatan. Bahkan sosialisasi saja tidak ada," ucap Camat, Imanuel Mandak melalui via telpon, Rabu (22/6/2022) Sore tadi.
Dirinya menambahkan mengenai program merger itu wewenang dari dinas pendidikan serta pihak sekolah sendiri. Akan tetapi sampai sekarang pemerintah setempat belum mengetahui pasti.
“ Kami belum mengetahui proses sosialisasi mengenai apa itu merger atau Penggabungan, namun itu rana internal diknas saja," sebut Camat.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Manado, DR.Deasy Lumowa, Mpd saat dihubungi via telpon hingga berita ini diturunkan masih sulit terhubungi. (Yudi barik)